Displasia
adalah istilah yang dipakai untuk menunjukkan perkembangan sel dan jaringan
yang tidak normal. Istilah ini sering digunakan pada bidang onkologi, yaitu
ilmu mengenai penyakit keganasan atau kanker. Displasia sering kali merupakan
awal mula dari pertumbuhan kanker. Pada beberapa jenis kanker, displasia
digolongkan sebagai kanker in situ, artinya sel atau jaringan tersebut sudah
memiliki sifat kanker tetapi pertumbuhannya masih terbatas pada lokasi sel atau
jaringan asal. Sel kanker belum meluas atau menyebar ke jaringan dan organ
lain.
Pada
jaringan sel yang normal, sebagian besar sel merupakan sel matur atau sel
dewasa dan hanya sebagian yang merupakan sel muda. Pada jaringan yang mengalami
displasia, sel-sel muda ditemukan dalam jumlah yang cukup banyak, sedangkan sel
dewasanya didapat dalam proporsi yang lebih kecil.
Sebagai
contoh adalah penyakit displasia sel leher rahim. Displasia dinding leher rahim
dapat diperiksa dengan pap smear. Di bawah mikroskop akan tampak banyaknya
sel-sel muda. Jika hal ini terjadi, maka pasien harus segera mendapat tindakan,
jika dibiarkan displasia tersebut dapat segera menjadi kanker leher rahim.
Istilah displasia sering tertukar dengan metaplasia. Metaplasia adalah kondisi
dimana jaringan dewasa pada suatu organ tergantikan oleh jaringan dewasa
lainnya yang bukan berasal dari tempat tersebut.
Displasia
tidak menimbulkan gejala apapun. Displasia adalah diagnosis pada tingkat
jaringan yang baru terdeteksi melalui pengamatan laboratorium atau secara
mikroskopis. Sedangkan pada tingkat individu, orang tersebut tidak merasakan
gejala apapun. Jika displasia tidak terdeteksi dan berkembang menjadi kanker,
barulah muncul gejala.
Displasia
adalah calon kanker. Hal yang terpenting adalah mendeteksi adanya displasia
sedini mungkin untuk mencegahnya berkembang menjadi kanker. Deteksi dini
displasia dimulai dengan pengenalan risiko, seperti ada-tidaknya riwayat kanker
pada keluarga, riwayat terpapar zat radioaktif, pola makan, dan sebagainya.
Jika displasia telah terjadi maka akan dilakukan
tindakan. Jenis tindakan yang dilakukan sesuai dengan organ yang terkena.
Karena displasia merupakan cikal-bakal kanker, tindakan yang umum dilakukan
adalah memotong atau mengangkat jaringan tersebut.
No comments:
Post a Comment